DAYA SAING TEAMWORK BISA DITINGKATKAN
Teamwork yang dibentuk tidak
hanya bersikap pasif atau menunggu perintah atasan agar bekerja. Tetapi teamwork dibentuk , agar
supaya tujuan perusahaan tercapai melalui delegasi seorang pemimpin dalam
menjalankan tugasnya.
Banyak ditemukan teamwork yang
kurang memiliki daya , semangat atau tidak mengarahkan seluruh potensi yang ada
dalam diri. Mereka memiliki kekurangan daya saing satu sama lain. Hal ini akan
menjadi sebuah masalah yang harus segera dicari jalan keluarnya.
Beberapa cara yang dilakukan
untuk meningkatkan daya saing, semangat dan arahan dalam sebuah teamwork adalah
melalui hal-hal sebagai berikut :
1.
Peningkatan produktivitas
Memaksimalkan keahlian maupun kekuatan yang ada dalam
sebuah tim , sehingga tugas yang besar dapat ditangani secara bersama-sama.
Pengalokasian dan pendelegasian tugas kepada tim untuk menghindari persoalan
yang muncul setiap hari. Penyerahan tugas pengontrolan manajemen kepada tim (
pemimpin). Penyerahan tugas yang lebih besar kepada pekerja. Tanggung jawab
yang lebih besar tim kepada orang lain
terutama customer internal maupun eksternal.
2.
Perbaikan kualitas dan Penerapan inovasi.
Setiap pekerja
diberikan tanggung jawab yang lebih besar perihal kualitas. Pengembangan
rekomendasi dari tim untuk perbaikan kualitas atau penerapan inovasi serta
pemecahan masalah yang muncul.
3.
Keuntungan dari pengembangan teknologi tinggi.
Teknologi lama
membutuhkan banyak prosedur atau proses yang harus diikuti, berbeda dengan
teknologi baru yang lebih cepat dan
dapat diandalkan, sehingga keahlian pekerja dalam tim diharapkan mengambil
kesempatan ini untuk terus berkembang.
4.
Perbaikan motivasi dan komitmen pekerja
Cara – cara lama
terkadang membuat pekerja jenuh karena monoton atau tidak berkembang, tetapi
cara – cara baru harus dikembangkan yang memungkinkan pekerja bekerja lebih efektif dan memiliki kemampuan yang
lebih baik, sehingga bisa menyukseskan tujuan bersama.
No comments:
Post a Comment